Saya memformulasikan ayat ayat ruqyah Syaikh Fares Abbad dengan intro suara deburan ombak khusus bagi ibu hamil yang hendak melahirkan berdasarkan penjelasan ulama salafy Syaikh Utsaimin. Bagi ibu hamil sering-seringlah mendengarkan audio ruqyah ini.
Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah ditanya tentang wirid ayat-ayat yang dibaca ketika seorang wanita kesulitan untuk melahirkan.
Beliau menjawab, apabila seorang wanita merasa kesulitan untuk melahirkan, maka dia dibacakan ayat-ayat berikut ini dan juga surat Al-Zalzalah di air (minum) kemudian wanita tersebut agar meminum sebagian airnya dan sebagian lainnya diusapkan ke bagian perutnya. Insya Allah, dia akan melahirkan dengan mudah -dengan izin Allah- dan hal ini telah banyak di praktikkan.
“Dan Kami turunkan al-Quran (sesuatu) yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman” (QS. Al-Israa': 82)
Ayat-ayat yang dibaca tersebut adalah:
1. Surat Ar-Rad: 8
“Allah mengetahui apa yang dikandung oleh setiap perempuan, dan kandungan rahim yang kurang sempurna dan yang bertambah. Dan segala sesuatu pada sisi-Nya ada ukurannya.”
2. Surat Fathir: 11
“Dan Allah menciptakan kamu dari tanah kemudian dari air mani, kemudian Dia menjadikan kamu berpasangan (laki-laki dan perempuan). Dan tidak ada seorang perempuanpun mengandung dan tidak (pula) melahirkan melainkan dengan sepengetahuan-Nya. Dan sekali-kali tidak dipanjangkan umur seorang yang berumur panjang dan tidak pula dikurangi umurnya, melainkan (sudah ditetapkan) dalam Kitab (Lohmahfuz). Sesungguhnya yang demikian itu bagi Allah adalah mudah.”
3. Surat An-Nahl: 78
“Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatu pun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur.”
4. Dan surat Al-Zalzalah: 1 8
“Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan (yang dahsyat), dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya, dan manusia bertanya: “Mengapa bumi (menjadi begini)?”, pada hari itu bumi menceritakan beritanya, karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu) kepadanya. Pada hari itu manusia ke luar dari kuburnya dalam keadaan bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka (balasan) pekerjaan mereka, Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula.”
0 comments:
Post a Comment