Friday, May 1, 2015

BERAGAM TEHNIK USAPAN (TERMASUK USAPAN PUTARAN TAWAF) YANG DIAJARKAN SYAIKH BADR ALI AL FAILAKAWI





Tehnik memutarkan telapak tangan berlawanan jarum jam menjadi perselisihan antara saya dengan Ruqyah Syar'iyyah Sukabumi katanya ga ada dalilnya, tak urung juga Ustadz Musdar Bustamam Tambusaimenkritisi tehnik ini dengan mengatakan " Tapi, ketika ada teknik "Putaran Thawaf", saya tidak mengerti korelasi antara gangguan jin dengan putaran thawaf itu, apa dan mengapa ?
Itulah salah satu kelemahan saya, tidak mengerti menggunakan narasi utk mengidentifikasi sebuah teknik sbgmana yg selalu dilakukan oleh para praktisi tenaga dalam atau dukun dgn kata-kata yg menggoda..."
Berkali kali saya mengatakan bahwa saya tetap memurnikan ruqyah yang taufiqiyah ( hanya bersandar pada dzikir dan doa yang ada dalil Al Qur'an dan hadits) adapun beragam pengobatan tajribah (hasil penelitian terbukti efektif) yang saya lakukan itu adalah sebuah bentuk wasailul a'mal sebagai bentuk treatment pengobatan yang dapat beraneka ragam metodenya.
Alhamdulillah metode mengusap dengan memutarkan telapak tangan berlawanan jarum jam pun diajarkan oleh Syaikh Badr Ali Al-Failakawi dalam bukunya 'Alij Nafsaka bir Ruqyah Asy-Syar'iyyah 'ala Dhau'il Kitab was Sunnah bish shuwar" yang sudah diterjemahkan dalam bahasa indonesia dengan judul yang diubah menjadi" Panduan Ruqyah Syar'iyah Bergambar".
Demi Allah, metode memutarkan telapak tangan berlawanan jarum jam ala Syaikh Badr saya menemukannya jauh sebelum saya memiliki buku beliau. Saya meneliti bahwa dengan memutarkan berlawanan jarum jam seperti putaran tawaf efek penyembuhannya lebih sempurna, dan dalam Hadits juga Rasulullah melakukan tehnik usapan dan tidak ada larangan khusus memutarkan berlawanan jarum jam dan tidak ada ketentuan khusus dalam mengusap bagian tubuh.
Menganggap putaran berlawanan jarum jam / tawaf sebagai prilaku tenaga dalam ini menunjukkan bahwa beliau ga paham bahwa dalam ajaran tenaga dalam TIDAK ADA tehnik putaran berlawanan jarum jam dan saya belum menemukan para dukun menggunakan tehniik usapan berlawanan jarum jam.
metode memutarkan berlawanan jarum jam justru saya temukan di HPAI (Herba Penawar Al Wahida Indonesia) dimana dulu saya menjadi anggotanya mengajarkan jika mengaduk air herbal berlawanan jarum jam (dari kanan kekiri).
Bahkan BRC (Bandung Ruqyah Center) tahun 2013 mengajarkan mengaduk madu itu dari kanan kekiri (berlawanan jarum jam). lihat dihttp://brc-cibaduyut.com/tag/cara-terapi-madu/
Hukum sunnatullah putaran tawaf (dari kanan kekiri berlawanan jarum jam)
Baca qur'an yang tulisannya ditulis dari kanan ke kiri, otomatis bacanya juga dari kanan kekiri. Kemudian jika kita lagi liqo, baca bergilirannya pun dari kanan ke kiri pula. Salaman setelah shalat berjamaah saja juga dari kanan ke kiri. Memakai apapun dianjurkan dimulai dari kanan ke kiri. Adakah yang lain? ..pasti masih banyak, salah satunya adalah thawaf dalam ibadah haji. Jamaah semua berputar mengelilingi ka'bah dari kanan ke kiri.
Thawaf ? ternyata semua putaran yang sesuai itu seperti thawaf. Berputar dari kanan ke kiri. Coba lihat arah putaran bulan terhadap bumi! atau putaran planet-planet terhadap matahari. Arah putaran elektron-elektron pada atom dari kanan kek kiri.
Bahkan arah putaran Galaksi-galaksi dijagad raya ini berputar dari arah kanan ke kiri. Ya galaksi...mengitari sesuatu yang menjadi pusat thawaf mereka.
Janganlah menjadi orang yang jumud dan jadul tidak paham science. Marilah kita kedepankan sikap berbaik sangka dengan sesama peruqyah, jikapun anda tidak menyukai tehnik mengusap dari kanan kekiri jangan sampai menganggap yang melakukannya bukan ruqyah syar'iyyah atau sangat keterlaluan menganggap prilaku mengusap telapak tangan dari kanan ke kiri atau putaran tawaf sebagai bentuk prilaku tenaga dalam dan perdukunan itu SANGAT MENYAKITKAN !. Allahumusta'an !!!


0 comments:

Post a Comment