Monday, April 10, 2017

kisah ruqyah sang anak

😢 USTADZ TOLONG RUQYAH AYAH SUPAYA SAYANG TERUS  SAMA ICHA ( Nama Samaran) 😢

oleh rizki al bantani

Kisah Yang Mengharu Biru...
Kami Sampai Menangis Ketika Mendengar Seorang Anak Usia 9 Tahun Bilang " Ustadz Tolong Ruqyah Ayah Supaya Sayang Sama Icha ( Sebut saja Begitu namanya) .... 

Seorang Wanita Kira Kira 28 Tahun Datang Kepada Kami Dari Percakapan Lewat Telpon Barusan Beliau Ingin Konsultasi Tentang Anaknya 9 Tahun Yang bernama Icha,  Icha Sudah Mengalami Depresi Selama Tahun Belakangan Ini Icha Depresi Dan suka ngamuk...  Bahkan Menurut cerita Ibunya Terakhir Icha Hampir Bunuh Diri Ketika Ngamuk dan Meracau Kepala Nya sangat Sakit.... Akhirnya Karena Khawatir Berlebihan Sang ibu dan keluarga Nya Sepakat Untuk Memasung Icha 😢😢😢😢😢 ( Sudah Hampir 3 Bulan dalam Pasungan)

( Allahu Akbar Anak Perrmpuan Usia 9 Tahun Sudah mengalami Penderitaan Yang Swperti Itu,  Yaa Allah Berikanlah Kesehatan Yang berkah Untuk ade kami Ini Yaa Rabb)

Awal Mulanya... 
Sakit Nya Icha pas Selepas Ayahnya MeninggalKan Icha dan Ibunya Karena Karena Wanita Lain. 

Sempat Icha menahan Ayahnya untuk Tidak Pergi Dari Rumah sambil memegang Kedua Kaki ayahnya,  Namun Syaithon Telah Menguasai Hati dan Fikirannya...  Tubuh Icha Yang Mungil Terlempar Dan Membentur Tembok karena Tendangan Ayahnya.. 😢😢😢😢😢😢😢

Selama Beberapa Hari icha menangis Dan terus Menangis dan terus Menyebut Nyebut Ayah nya..........

" AYAH PULANG, AYAH PULANG,  AYAH PULANG Icha KANGEN AYAH "

Dalam Keadaan Tidur Pun Sering mengigau dan Nangis...  Dan Tetap Sering sekali memanggil Ayahnya Dan bilang Ingin ketemu kangen.... 

Icha Anak Nya yang Pering dan selalu Ceria... Namun,  Setelah Kejadian tsb.  360° Berubah jadi Pendiam....

Yang tadinya Semangat Sekolah Menjadi Gak mau Sekolah....

Berat badannya Berkurang Banyak Karena Jarang Makan,  Sekalinya Makan Pun Paling Beberapa Suap...  Dan Karena Hal tsb juga Icha Langganan Dirawat Dirumah sakit Dan diharuskan di Infus Karena Asupan makanan Yang sangat Kurang.

Namun,  Karakternya berubah Setelah Ibunya ( Mungkin Karena Sangking Kesal Terhadap Suaminya dan kasihan Kepada Icha yang terus Memanggil Ayahnya)

Akhirnya,  Disatu waktu Ibunya membentak pada saat Icha nangis dan memanggil Ayah nya.....

" UDAH AYAH SUDAH GAK SAYANG MAMAH SAMA ICHA LAGI AYAH SUDAH JADI ORANG LAIN DAN GAK AKAN PULANG LAGI KE KITA "

Pas Selesai Ibunya Mengucapkan hal Tsb...  Tiba tiba tangisan Icha berhenti. 

"  Tadinya menurut Ibu Hal tsb.  Berhasil Membuat icha Berhenti memikirkan Ayahnya... Dan benar saja dugaannya Icha gak Pernah Lagi Menangis dan manggil ayah nya....  Akan tetapi

Icha Tiba tiba sering melmparkan Barang,  Memukul ibunya dan keluarga Yang lain dan sering memecahkan Kaca..  Dan sejak saat Itu juga Icha Gak Pernah Lagi Ngomong Sepatah Katapun.... 

Di Bawa Ke dokter Namun keadaannya Tambah parah,  Sering mengejar ngejar anak anak yang lain dengan membawa pisau sampai samapai pernah ada satu anak yang tertusuk oleh icha tangannya......

Singkat Cerita... 

Ibunya ingin Kami Silaturahiim Kerumahnya Untuk Berdo'a Bersama dalam Ruqyah Syar'iyyah.....  
Untuk Kesembuhan Icha..

Bismillah Akhirnya Kami Berangkat kerumah Icha...  Tapi Sebelum Itu Ana Kerumah dulu ( karena Teringat Anak Dan Istri)   Bercanda Canda dengan mereka dan Seperti Biasa Minta do'anya.... 

Setelah Sampai Kami Dibawa Oleh Ibunya Kekamar Icha dimana Icha dipasung Oleh Ibu dan keluarga nya...

Dan ketika Pintu dibuka Kami melihat Icha dengan samar berambut panjang dan berbadan kecil di dalam sebuah kamar yang memang gelap...  Menurut ibunya Kalau dinyalakan Suka Ngamuk dan Kasihan Kalau ngamuk kaki dan Tangannya sering berdarah...... 

Kami suruh Ibunya Menyalakan ( Kebetulan Icha Pada saat Itu sedang tertidur)

Dinyalakan lah lampunya namun Terlihat icha yang masih Tertidur..... 

Terus ana suruh Buka pasungannya... Namun,  Ibunya dan keluarganya merasa khawatir dan ketakutan kalau icha ngamuk lagi bukan karena takut apa apa Karena takut menyakiti dirinya sendiri.....

Namun,  Ana kasih penjelasan Tentang Fitroh seorang anak Untuk orang Tuanya....  Dan Alhamdulillah Keluarganya Faham Dan ibunya akhirnya Membuka Pasungan Itu... 

Karena Suara Buakaan kunci yang cukup terdengar akhirnya..... Icha pun terbangun Dan melotot Kepada Ibunya... 

Ana Suruh Ibunya terus membuka.....

Setelah Semua Terbuka langsung ana Katakan Icha Sayang... 
Mendengar Suara Ana...  Icha Tiba Tiba Menangis Dan memanggil Ayahnya.....

Ayaaaaaaaaaaah Sambil berdiri pelan pelan Dan ingin berlari Namun Keadaan kaki dan tubuhnya Lemah Sehingga Ketika Icha mau Berlari Tersungkur Langsung Hingga Hidungnya Bengkak.....

Ana dan Keluarganya langsung Mengompres hidungnya dengan Air garam.....

Dan Ketika Ngelihat ana Icha tersadar bahwa bukan Ayahnya yang datang...  Icha mau ngamuk lagi Namun,  ana Langsung Ngomong Ke Icha..

" Icha Sayaang Gak Sama Ayah? ...  Kangen Gak Sama Ayah? 
( Icha Pun mengangguk)
Nah...  Kalau Icha Sayang sama Ayah,  kangen Sama Ayah,  Icha Harus Kuat,  Icha Harus Sembuh,  Icha Harus doain Ayah supaya Ayah pulang...

Karena Kata Allah,  kalau Kita Berdo'a sama Allah paaaaasti dikabul sama Allah...

Icha Mau do'ain Ayah supaya Pulang.... ?

" Mau " ( Icha pun Menjawab)
Alhamdulillah....  Nah,  Icha Supaya do'a Icha  Cepet dikabulkan Allah Agar ayah Icha Cepet pulang...  Icha Harus dalam Keadaan Bersih....
Untuk Supaya bersih Berarti icha harus Mandi dulu Mau Yaa.... 

"  Iyaa "
Alhamdulillah Setelah Icha dimandikan Ibunya,  Walaupu  sempat terdengar Teriakan sakit Akibat bekas luka Tadi dan bekas luka pasungan icha pun dipakaikan Mukena"

Kami pun berdo'a Bersama dalam Ruqyah Syar'iyyah.....  Singkat cerita setelah kami menjelaskan Tentang Ruqyah dan Tazkiyatu nufuus... 

Ana Minta Ibunya Memeluk icha Terlebih dahulu dan minta maaf tentang ucapannya yang membentak tentang ayahnya kepada icha....

Dengan menangis ibunya dan icha pun menangis dan minta maaf di pelukan ibunya...   

Dan setelah itu terapi memaafkan suami ( untuk istrinya)  dan memaafkan Ayah ( untuk icha)
Dan mendoaka  Nya agar diberika  hidayah dan dikembalikan fitrohnya sebagai suami yang sholeh dan ayah yang sholeh untuk icha...

Dari Situ Icha...  Dan ibunya mulai muntah muntah

Proses Ruqyah diwarnai dengan do'a Yang terbaik untuk ayahnya dan diwarnai muntahan.....

Alhamdulillah Allah Memberikan Kesembuhan Yang Sempurna Untuk Icha...  Dan memberi kelapangan dan keikhlasan terhadap Ibunya..... 

Namun,  Sore Tadi Ada Telpon dari No Ibunya Icha.... Dan Ternyata Yang nelpon itu Icha..Maa syaa Allah.....

Icha Bilang Gini... ( Sambil Teriak Gembira)

" Assalamu'alaykum,  ustadz ustadz ini Icha yang seminggu lalu Dipasung ( Ibunya yang nyuruh ke icha,  Kalau nelpon Bilang Dari Icha yang seminggu lalu dipasung biar inget katanya hehehe"

Ayah Sudah pulang Kemaren Ustadz seneng banget icha "

Alhamdulillah...  Ana meneteskan Air mata mendengar kabar itu, terlebih mendengar kebahagian Icha....

Icha meneruskan Omongannya....

Ustadz, ustadz.....
Tolong Ruqyahin ayah Icha ya Nanti malam ini Supaya Ayah terus sayang sama icha Terus supaya Gak ninggalin Icha Lagi. 

In syaa Allah kita do'a sama sama ya Cha... 

Allahu Akbar....

Do'a Yang paling diijabah adalah do'a do'a Orang yang Ikhlas...

Siapa lagi yang paling ikhlas mendokan kita kalau bukan Anak dan Istri kita...
Kedua Orang tua kita terutama ibu kita...  Dan yang memang ada didekat kita Karena Allah. 

Semoga Keluarga Kita Dilindungi dan Dirahmati Allah didunia dan Akhirat...

0 comments:

Post a Comment