Serial Pintu-Pintu Setan, Pintu Pertama; Kebodohan

Serial Pintu-Pintu Setan, Pintu Pertama; Kebodohan

Senin, 03 Juni 2013, 24 Rajab 1434 H

- Pintu utama, karena orang bodoh tidak tahu tipu dayanya, mudah diperdaya.
- Orang bodoh tidak tahu antara yg baik dengan buruk, sunnah dengan bid’ah.
- Kebodohan menutup hati dan membutakan mata hati
- Setan membuat manusia enggan menuntut ilmu.

قُلْ هَلْ نُنَبِّئُكُمْ بِالْأَخْسَرِينَ أَعْمَالًا (103) الَّذِينَ ضَلَّ سَعْيُهُمْ فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَهُمْ يَحْسَبُونَ أَنَّهُمْ يُحْسِنُونَ صُنْعًا (104)

Al Kahfi : 103-104

Orang bodoh menganggap telah berbuat baik namun sebenarnya tidak.

قال الشاعر :
في الجهل قبل الموت موت لأهله
فأجسامهم قبل القبور قبور

"Orang-orang bodoh itu ibarat mayit walau masih hidup, jasad mereka ibarat kuburan yang berjalan."

Abu Hasan al Mawardi : "Janganlah manusia enggan menuntut ilmu karena usianya sudah tua, ini adalah tipuan kebodohan dan rayuan kemalasan, mulailah dari sekarang karena orang tua yang belajar lebih baik dari pada orang tua yang bodoh."

    Orang yang mati dalam menuntut ilmu lebih baik dari pada orang yang hidup dibelenggu kebodohan
Ali bin Abi Tholib berkata : "Jadilah kamu orang alim atau muta’allim (pelajar) atau mustami’ (pendengar) atau muhibban (pecinta) dan jangan jadi yang kelima."

    Abu Hurairah pernah ditanya : "Aku ingin belajar tapi takut akan menyia-nyiakan ilmu. Beliau menjawab : Cukuplah seseorang yang meninggalkan ilmu itu telah menyia-nyiakannya."

Ustadz Achmad Junaedi Lc

Categories: Artikel