Monday, February 10, 2014

MERUQYAH IBU YANG DI OPERASI MELAHIRKAN



BISMILLAHIRROHMANIRROHIM

UNTUK PARA PECINTA YANG MEMENDAM RINDU TAMAN-TAMAN SURGA

Senin malam Saya berjanji dengan Teman saya setelah selesai shalat ISYA nanti malam untuk meruqyah ISTRI nya yg sekarang sedang di rawat di salah satu rumah sakit di KOTA PADANG SIDEMPUAN ,Setelah melahirkan anak ke dua bahwa sanya operasi yang di lakukan DOKTER ALhamdulillah berjalan sukses dan dia di anugrahi Allah anak laki-laki jadi sepasang permata hati sudah di anugrahkan Allah untuk kawan saya .Empat hari setelah operasi balik lagi ke RUMAH SAKIT karena istri dari ERWIN (nama samaran) mengalami kejang-kejang dan jantung yg sangat lemah ini penuturan si erwin kpd saya dan menurut diaknosa DOKTER bahwa istrinya mengalami sakit jantung dan perlu di rawat lagi beberapa hari ini .

Setelah Selesai Shalat ISYA sayapun berangkat menuju RUMAH SAKIT yg di janjikan tadi.Di ranjang yg empuk saya melihat sesosok Ibu yg lemas seolah -olah Pasrah menghadapi kenyataan dan saya pun MERUQYAHNYA sambil memegang ubun-ubun sang ibu (PAKAI SARUNG TANGAN) dengan tangan kanan sedangkan tangan kiri saya memegang air mineral yg di sediakan tadi.Alhamdulillah baru beberapa ayat RUQYAH yg saya bacakan ibu ini langsung muntah dengan warna kuning dan dia mengatakan sambil tersenyum " bahwa sesak yg ada di dadanya sudah berkurang ".dari wajah sang ibu yg saya perhatikan sudah nampak cerah di banding sebelum saya MERUQYAHNYA. Setelah usai prosesI RUQYAH sayapun pamit pulang.

Kira -kira jam sebelas malam saya di telpon Si ERWIN lagi ! katanya istrinya mengalami kejang-kejang lagi ,lalu saya sarankan Air mineral yg saya RUQYAH tadi di minumkan kpd istrinya dan di basuhkan kpd wajah isrinya Alhamdilillah sang ibu muntah lagi dan ibu inipun bisa tertidur pulas.

ALHAMDULILLAH Besoknya sang ibu sudah di perbolehkan DOKTER pulang sebab penyakit yg di inap sang ibu sudah hilang.

MUDAH-MUDAHAN TULISAN SINGKAT INI BERMANFAAT UNTUK KITA SEMUA SALAM DARI SAYA ABDUL HAMID UNTUK PARA PECINTA YANG MEMENDAM RINDU TAMAN-TAMAN SURGA.

0 comments:

Post a Comment