Pasien Meninggal Diruqyah : Husnul Khatimah atau Su'ul Khatimah ?

Pasien Meninggal Diruqyah : Husnul Khatimah atau Su'ul Khatimah ?
===========================================

Disusun oleh : Musdar Bustamam
Ini pertanyaan seorang teman di facebook......
Masalah ini masalah ghoib, hanya Allah yg Maha Mengetahui kepastiannya.
Hanya saja para ulama menulis dalam kitab-kitab mereka bahwa husnul khatimah dapat diraih dan su'ul khatimah dapat dihindari serta menyebutkan ciri keduanya...
Yang penting kita harus berbaik sangka (husnuz zhan) kpd Allah bahwa husnul khatimah dapat kita raih. Tentunya kita akan mempersiapkan diri utk itu...
Jabir berkata "Tiga hari sebelum wafatnya Rasulullah saw,aku mendengar beliau bersabda :
لا يموت أحدكم إلا وهو يحسن الظن بالله
"Janganlah salah seorg kamu mati melainkan ia senantiasa berbaik sangka kpd Allah" (HR. Bukhari).
Bahkan dikatakan "Husnuz zhan kpd Allah itu merupakan harganya surga" (Al-Qurthubi dlm at-Tadzkirah).

Ulama yg bernama Abu Muhammad Abdul Haqq berkata "Ketahuilah, bahwa su'ul khatimah itu tidak akan terjadi pada orang yang punggungnya selalu tegak (melakukan ibadah) dan perutnya bersih (dari makanan yg haram) dan tidak pernah terdengar atau diketahui berita ttg itu pd dirinya - alhamdulillah. Sesungguhnya su'ul khatimah itu hanya akan terjadi kpd org yg rusak akalnya, terus menerus melakukan dosa besar. Bahkan barangkali hal itu sudah menjadi kebiasaannya sampai ia meninggal sebelum taubat ....dst" (al-Qurthubi, hal. 43).
Nah, bagaimana dgn pertanyaan diatas ?
Yg jelas kita tidak dapat memastikan tp berbaik sangka kpd org yg telah meninggal merupakan hal yg terbaik dan terpuji....
Ada org sakit, selesai diruqyah meninggal, ya doakan saja bahwa dia meninggal dlm keadaan husnul khatimah....
Ada org sakit bertahun-tahun dlm kondisi kritis dan menyedihkan karena di masa lalunya sering melakukan kesyirikan, lalu diruqyah dan meninggal dunia, maka anggap saja ruqyah itu sbg doa yg memudahkannya utk menemui Tuhannya...
Jika ia korban sihir, maka sihir itu hanyalah sebab belaka spt penyakit lainnnya, maka ruqyah tidak lain hanyalah sebagai obat penenang yg membuatnya nyaman menemui kematiannya....
Memang ada hadits yg menceritakan bahwa jika seseorg sdg sakaratul maut, maka dtglah setan disisi kanan dan kirinya....
mengaku sbg ayah dan ibunya..
Wahai anakku, matilah dalam keadaan Yahudi atau Nasrani...
Itu pesan setan yg telah menyamar (tasyakkul)...
Manusia yg tidak mengalami gangguan jin dan manusia yg mengalami gangguan jin..
semuanya akan mengalami perjuangan berat di saat sakaratul maut...
Tidak dlm kondisi diganggu jin saja berat perjuangannya..
apalagi yg memang dalam kondisi terganggu...
Maka, ruqyah syar'iyyah dapat menjadi doa...
Dikabulkan atau tidak, tergantung yg mendoakan dan yg didoakan...
Semoga Allah menjadikan kita semua meninggal dlm keadaan husnul khatimah...
Begitu juga orang kita ruqyah lalu meninggal dunia....
Amin......

Categories: ARTIKEL RUQYAH